Ilustrasi. |
polreskepulauanseribu.com - Warga Kranji Bekasi Barat digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria
dengan luka tembak di Jalan Masjid Al Ikhlas RT 05 RW 10, Kelurahan
Kranji,
Bekasi Barat, Rabu (8/1/2014) dinihari sekira pukul 04:30 WIB.
Mayat pria dengan luka tembak di bagian kepala itu ternyata perampok sepeda motor yang terkena tembakan kawannya sendiri, saat kabur sambil melepaskan tembakan karena terpergok warga.
Informasi dari Polsek Bekasi Barat, pria tersebut adalah pelaku curanmor yang tertembak oleh temannya sendiri pada saat mencuri sepeda motor di lokasi terpergok warga. Pelaku bernama Ismu Sandria, 22 tahun, asal Tanjung Aji, Melinting, Lampung Timur. Ia luka tembak di bagian jidat.
Berdasarkan keterangan tiga orang saksi di lokasi, pelaku (Ismu Sandria) bersama 3 orang kawannya akan mencuri sepeda motor milik warga. Aksi mereka diketahui oleh warga kemudian diteriaki maling.
Karena terpergok warga, pelaku melepaskan tembakan ke udara sebanyak 2 kali dan sambil melarikan diri mengeluarkan tembakan lagi. Namun tembakan tersebut mengenai temannya sendiri tepat dijidatnya sehingga tewas di lokasi. Sedangkan dua pelaku lainnya kabur.
Usai dilakukan identifikasi, oleh petugas jasad pelaku dibawa ke RSCM guna dilakukan autopsi.
Dari lokasi, petugas mengamankan barang bukti 5 buah anak kunci T, 1 kunci T dan sepucuk senjata api rakitan laras pendek.
Mayat pria dengan luka tembak di bagian kepala itu ternyata perampok sepeda motor yang terkena tembakan kawannya sendiri, saat kabur sambil melepaskan tembakan karena terpergok warga.
Informasi dari Polsek Bekasi Barat, pria tersebut adalah pelaku curanmor yang tertembak oleh temannya sendiri pada saat mencuri sepeda motor di lokasi terpergok warga. Pelaku bernama Ismu Sandria, 22 tahun, asal Tanjung Aji, Melinting, Lampung Timur. Ia luka tembak di bagian jidat.
Berdasarkan keterangan tiga orang saksi di lokasi, pelaku (Ismu Sandria) bersama 3 orang kawannya akan mencuri sepeda motor milik warga. Aksi mereka diketahui oleh warga kemudian diteriaki maling.
Karena terpergok warga, pelaku melepaskan tembakan ke udara sebanyak 2 kali dan sambil melarikan diri mengeluarkan tembakan lagi. Namun tembakan tersebut mengenai temannya sendiri tepat dijidatnya sehingga tewas di lokasi. Sedangkan dua pelaku lainnya kabur.
Usai dilakukan identifikasi, oleh petugas jasad pelaku dibawa ke RSCM guna dilakukan autopsi.
Dari lokasi, petugas mengamankan barang bukti 5 buah anak kunci T, 1 kunci T dan sepucuk senjata api rakitan laras pendek.