polreskepulauanseribu - pendingin ruangan yang sudah
rusak. Padahal, kapal cepat milik Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta
tergolong masih baru dioperasikan untuk melayani warga dan wisatawan
menujuh Pulau Seribu.
Penumpang
Kapal Motor (KM) Catamaran mengeluhkan fasilitas pendingin ruangan yang
sudah rusak. Padahal, kapal cepat milik Dinas Perhubungan Provinsi DKI
Jakarta tergolong masih baru dioperasikan untuk melayani warga dan
wisatawan menujuh Pulau Seribu.
"Naik kapal
ini, bukannya adem, malah kepanasan dan gerah banget, AC-nya mati,
untung ada kardus, jadi bisa buat kipas-kipas," keluh Eko (27),
Wisatawan Asal Jakarta, Sabtu (5/04/2014).
Ulah Anak
Buah Kapal (ABK) yang sering keluar masuk dek kapal tanpa tujuan yang
jelas juga menambah ketidak nyamanan para penumpang kapal yang memiliki
kapasitas 80 penumpang. "ABK kapal nya bolak balik, tidak tahu apa
maksudnya, sering keluar masuk pintu, jadi tidak nyaman," keluhnya.
Hal senada
juga dilontarkan Vini (20) Penumpang asal Pulau Pari. Menurutnya, jadwal
kedatangan KM Catamaram tidak pernah menentu dan tidak jelas. Hal ini
juga dipastikan sangat membingungkan para penumpang kapal terseebut. "Kita
terlalu lama menunggu, jadwalnya tidak jelas, makanya ada juga orang
yang mau membatalkan keberangkatannya karena kelamaan menunggu,"
imbuhnya.
Seperti
diberitakan sebelumnya, kapal mewah ini diresmikan langsung oleh Wakil
Gubernur (Wagub) Provinsi DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang
akrab disapa Ahok pada Selasa (11/02/2014) lalu. Kapal tersebut telah
resmi dioperasikan untuk menjawab kebutuhan warga Kepulauan Seribu dan
wisatawan dalam memenuhi kebutuhan transportasi laut.[sumber]