polreskepulauanseribu.com - Jajaran personil Polres Kepulauan Seribu melaksanakan ujian beladiri Polri yang dilaksanakan di halaman belakang Mako Polres Kepulauan Seribu, Marina Ancol, Jum'at (22/04).
Beladiri Polri merupakan kemampuan bagi tiap-tiap personil Polri dalam mempertahankan diri atau orang lain terhadap serangan pihak lain, dengan menggunakan teknik-teknik menghindar, menangkis dan bila perlu menyerang balik, baik dengan tangan kosong maupun dengan alat untuk melumpuhkan lawan, guna melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat serta menegakkan hukum dengan tetap menjunjung tinggi hak azasi manusia.
Kepala Bagian Sumber Daya (Sumda) Polres Kepulauan Seribu Komisaris
Polisi Tuladi mengatakan "Latihan Beladiri ini merupakan kegiatan rutin
yang dilaksanakan tiap hari jum'at dan selanjutnya akan diujikan
mengenai teknik-teknik Beladiri yang sebelumnya sudah diberikan oleh
para pelatih. Nantinya anggota yang melaksanakan beladiri ini mendapat
penilaian akan kemahiran teknik beladiri Polri" Ujar Tuladi.
Tuladi menambahkan, nilai yang didapat anggota setelah ujian beladiri
ini akan dipergunakan sebagai persyaratan untuk kenaikan
pangkat dan sekolah Kepolisian bagi anggota itu sendiri.
Sebanyak 37 anggota jajaran Polres Kepulauan Seribu mendapat materi-materi tentang teknik beladiri Polri yang diberikan oleh 4 pelatih yang dipimpin oleh Kasubbag Humas Polres Kepulauan Seribu Iptu Ferry SE.
Iptu Ferry SE yang menjadi ketua pelatih beladiri menjelaskan "Selama pelatihan dan dilanjutkan ujian Beladiri ini kami memberikan materi sebanyak 3 teknik, yakni teknik dasar beladiri Polri, teknik beladiri tanpa alat dan teknik beladiri melawan dengan menggunakan alat, dengan total keseluruhan sebanyak 14 gerakan. Dengan adanya kegiatan ini, kedepan diharapkan para personil Polri akan lebih menguasai teknik-teknik beladiri Polri sebagai bekal untuk bertugas di lapangan demi menjaga diri dari tindak kriminalitas" Jelas Ferry.
(Humas Res1000)