polreskepulauanseribu.com - Biasanya upacara 17 Agustus diikuti oleh peserta upacara
yang berseragam formal, seperti seragam TNI, Polri, seragam korpri
(PNS), Pramuka, seragam PKK, batik, dan seragam sekolah. Lain lagi dengan salah satu peserta yeng mengikuti upacara HUT RI ke 71 yang dilaksanakan di Pulau Untung Jawa, Rabu, (17/08).
Yakni kelompok pencak silat betawi yang berjumlah 12 orang, yang diketuai oleh Bapak Asjaya, warga RT 001 RW 001
Pulau Untung Jawa. Kelompok yang mengatasnamakan Padepokan pencak silat betawi mempunyai ciri khas dengan
berseragam serba merah seperti bang jampang, mereka menggunakan pakaian
serba merah, mulai dari peci warna merah, baju warna merah, celana warna
merah, memakai sarung dipinggang, dan juga tidak menggunakan alas kaki,
tak ketinggalan juga membawa golok yang diselipkan dipinggang.
"Bahwa pencak silat betawi adalah salah satu
kesenian betawi, dan kesenian ini jangan sampai hilang atau punah karena
digerus oleh perkembangan jaman, karena generasi penerus sekarang sudah
jarang yang memperhatikan kekayaan budaya indonesia, salah satunya
kebudayaan betawi, dan saya apresiasi dengan keberadaan mereka yang
sangat peduli untuk mengikuti upacara hari kemerdekaan bangsa indonesia
yang ke 71" ujar Babhinkamtibmas pulau Untung Jawa Polsek Kepulauan Seribu Selatan,
Briptu Vaisal Lasih yang pada upacara tersebut bertindak sebagai Komandan Upacara.
(Humas KSS)