polreskepulauanseribu.com - Bertempat di ruang Aula Kantor Kelurahan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara, telah diadakan sosialisasi wawasan kebangsaan dan kamtibmas yang diselenggarakan oleh Bag Kesmas Pemkab Kepulauan Seribu.
Dalam sosialisasi tersebut dihadiri oleh Kasubbag Kesra Kabupaten Kepulauan Seribu, Sekertaris Kelurahan pulau Panggang, Polres Kepulauan Seribu yang diwakili oleh Kanit II Sat Intelkam, tokoh masyarakat, tokoh agama, karang taruna dan FKDM (Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat) Kepulauan Seribu.
Kasubbag Kesra Pemkab Kepulauan Seribu, Badri S. Pd. I saat memberikan sambutannya dalam acara sosialisasi tersebut menyampaikan bahwa tema kita pada kesempatan ini adalah wawasan kebangsaan dan situasi kamtibmas wilayah.
"Sesuai dengan tema sosialisasi kita pada hari ini adalah wawasan kebangsaan dan kamtibmas, oleh karena itu kita kami melibatkan pihak kepolisian dalam hal ini adalah kepolisian dari Polres Kepulauan Seribu sebagai narasumber" kata Badri S. Pd. I saat memberikan sambutannya.
Ditempat yang sama, Sekertaris Kelurahan Pulau Panggang Nazarudin SE menghimbau bahwa warga Kepulauan Seribu jangan sampai terpecah belah dalam menghadapi perbedaan dalam hal ini adalah pesta demokrasi yang akan digelar secara serentak.
"Pada kesempatan ini saya mengajak kepada warga agar tetap bersatu, apalagi disaat momentum Pilkada ini, jangan sampai pesta demokrasi malah memecah persatuan dan kesatuan kita sebagai warga negara Indonesia. Dalam demokrasi, perbedaan adalah hal yang biasa, namun jangan sampai menodai pesta demokrasi itu sendiri yang nantinya dapat merugikan kita dan bangsa Indonesia" himbau Nazarudin SE.
Kanit II Sat Intelkam Polres Kepulauan Seribu Ipda Bambang Agus, yang menjadi narasumber menjelaskan arti dari wawasan kebangsaan dan menyampaikan situasi terkini yang berkembang di wilayah Kepulauan Seribu terkait dengan Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Wawasan kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya, mengutamakan kesatuan dan persatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Sedangkan situasi yang berkembang saat ini menurut kacamata kami masih dalam situasi yang cenderung kondusif. Kami harap warga Kepulauan Seribu tetap bersatu walaupun berbeda pendapat dalam pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta 2017" Jelas Ipda Bambang Agus.
Masih menurut Ipda Bambang Agus, faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan bidang sosial budaya diantaranya tradisi,. "Jadi perlu warga ketahui bahwa tradisi ini bersifat dinamis yang artinya tidak kita sadari secara langsung bahwa tradisi ini berkembang mengikuti perkembangan jaman" tambahnya.
(Humas Res1000)
