Pembinaan Vermikompos Dalam Rangka DUkung Gerakan Sayuran

Polsek Kepulauan Seribu Utara
0

Polreskepulauanseribu.com - Kemampuan cacing untuk mengubah materi atau sampah organik menjadi kascing telah diketahui berabad-abad lamanya. Tapi vermikompos baru dimulai sekitar awal tahun 70-an ketika cacing mulai digunakan sebagai alat untuk mengubah sampah menjadi konversi energi. Jadi yang berkembang saat ini dalam peternakan cacing adalah produksi pupuk kascing melalui vermikompos Kata Bhabinkamtibmas Pulau Panggang Polres Kepulauan Seribu Bripka Suhendi Saat dihubungi Tim Humas Polres Kepulauan Seribu usai mengikuti Pembinaan Pembuatan Vermikompos.

Kegiatan yang prakarsai dari Sudin KPKP dan BPTP dihadiri Ketua PKK Kelurahan Pulau Panggang Ny. Dini Yulihardi , Ny. Sopia Kasi Kenmas Kelurahan Pulau Panggang serta diikuti oleh Ibu-ibu PKK, Pengelola RPTRA dan warga Pulau Panggang kegiatan digelar di halaman kelurahan Pulau Panggang


Keunggulan Vermikompos antara lain Vermikompos mengandung berbagai unsur hara yang dibutuhkan tanaman seperti : N, P, K, Ca, Mg, S, Fe, Mn, Al, Na, Cu, Zn, Bo dan Mo tergantung pada bahan yang digunakan, Vermikompos mampu menahan air sebesar 40-60% sehingga mampu mempertahankan kelembaban, Vermikompos mampu memperbaiki struktur tanah dan menetralkan pH tanah, ermikompos sebagai sumber nutrisi mikroba tanah yang membantu proses penghancuran limbah organik dan menigkatkan kesuburan, Tanaman hanya dapat mengkonsumsi nutrisi dalam bentuk terlarut. Cacing tanah berperan mengubah nutrisi yang tidak terlarut menjadi bentuk terlarut ujar Narasumber dari BPTP Bapak Afan


Afan menambahkan, Bahan pembuatan vermikompos adalah semua bahan organik seperti jerami padi, limbah pasar, limbah dapur rumah tangga, kotoran ternak (sapi, kerbau, kambing, domba, ayam, kuda dan isi rumen). Proses pembuatannya sebagai berikut : semua bahan organik (rumput-rumputan, jerami padi, sampah daun, dan sisa sayuran), dicacah dan dicampur, kemudian disusun bergantian dengan kotoran ternak, ditutup dengan terpal atau karung beras, diaduk 3 hari sekali hingga 2 minggu, dan kompos siap digunakan sebagai media cacing

(Humas Res KS)

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)