polreskepulauanseribu.com –
Usia remaja merupakan usia dimana pola pikir manusia masih tergolong labil,
artinya masih mudah terpengaruhi oleh situasi dan kondisi dilingkungannya. Selain
itu remaja juga cenderung mudah percaya kepada informasi – informasi yang
diterimanya. Termasuk kedalamnya adalah informasi hoax.
Bhabinkamtibmas Pulau Panggang
Polsek Kepulauan Seribu Utara, Polres Kepulauan Seribu Bripka Suhendi menghimbau
kepada remaja agar tidak mudah terprovokasi oleh hate speech dan berita hoax yang
beredar di media sosial.
“Saya menghimbau kepada remaja
agar tidak mudah percaya dengan informasi ataupun berita yang mengumbar
kebencian. Apalagi informasi yang berasal dari broadcaster di media sosial yang
sumber beritanya tidak dapat dipertanggung jawabkan.” Ujar Suhendi kepada
beberapa remaja di Pulau Panggang Kepulauan Seribu Utara, Minggu (30/07).
Maraknya hate speech dan berita
hoax di media sosial menimbulkan keresahan dimasyarakat, karena dampak dari
beredarnya berita hoax dan hate speech sangat besar.
“Hate speech dan berita hoax
dapat menimbulkan perpecahan dan konflik sosial dalam bermasyarakat. Oleh sebab
itu masyarakat diminta untuk tidak mudah percaya dengan berita tersebut.” Ujar Suhendi.
(Humas KSU)